Bahaya HIV pada ibu hamil dan bayinya tidak cuma itu. Ibu hamil yang terdiagnosis positif HIV juga dapat menularkan infeksinya pada bayi di dalam kandungan lewat plasenta. Tanpa pengobatan, seorang ibu hamil yang positif HIV berisiko sekitar 25-30% untuk menularkan virus pada anaknya selama kehamilan.

Pada orang dengan sistem kekebalan yang baik, nilai CD4 berkisar antara 1400-1500. Sedangkan pada orang dengan sistem kekebalan yang terganggu (misal pada orang yang terinfeksi HIV) nilai CD4 semakin lama akan semakin menurun (bahkan pada beberapa kasus bisa sampai nol) (KPA, 2007).

Telah ditemukan kasus didalam suatu wilayah yaitu : 30% Ibu hamil mengalami HIV positif ; 10% bayi yang dilahirkan HIV positif; 60 % Ibu melahirkan menyusui bayinya; Kader Kesehatan mengatakan belum mendapatkan informasi kesehatan mengenai bahaya HIV. Pertanyaan soal Apakah topik pendidikan kesehatan yang utama pada kasus diatas? Pilihan jawaban

Kesimpulan: Proses konseling pada ibu hamil yang dilakukan oleh bidan pada umumnya tidak berjalan sebagaimana mestinya, yaitu tidak sesuai dengan pedoman yang ada dalam standar pelayanan kebidanan. Dampaknya adalah ibu hamil belum paham dengan segala hal yang berkaitan dengan kehamilan. Kata Kunci: Konseling, Kehamilan, Bidan

Selain itu, juga perlu diwaspadai penularan HIV pada ibu hamil menyusul temuan kasus di Jawa Barat mencapai 14 persen. "Yang paling penting pelacakan di populasi kunci perlu edukasi agar ada kesadaran melakukan testing," katanya. Menurut Maxi, kesadaran itu penting.
dalam sel orang tersebut (terutama sel limfosit T. : CD4 dan makrofag). • Virus HIV akan mempengaruhi sistem kekebalan. tubuh dengan menghasilkan antibodi untuk HIV. Masa antara masuknya infeksi dan terbentuknya. antibodi yang dapat dideteksi melalui pemeriksaan. laboratorium adalah selama 2-12 minggu dan. . 484 468 83 46 127 12 466 201

contoh kasus hiv pada ibu hamil